Saham MTDL dan MLPT Diminati, Ini Saham Sektor Teknologi Penggerak IHSG

Juli 19, 2021 Redaksi

Tempias.com, JAKARTA – Rencana PT Bukalapak (IDX: BUKA) menggelar IPO pada 6 Agustus 2021 turut berdampak pada saham-saham sektor teknologi yang melantai di Bursa. Apalagi perusahaan decacorn rintisan digital Go-TO juga tengah bersiap menggelar Initial Public Offering (IPO) dalam waktu dekat.

Sepanjang Juli 2021, kinerja saham sektor teknologi menunjukkan trend positif sehingga menarik minat investor. Bahkan sejumlah manajer investasi dari perusahaan sekuritas terindikasi mulai mengalihkan portofolionya dari sektor old economy ke sektor new economy yang menjadi core utama emiten berbasis teknologi.

Moncernya kinerja saham digital juga ditopang oleh meningkatnya kebutuhan masyarakat akan pengembangan aplikasi dan digital. Pembatasan aktivitas di berbagai sektor kehidupan akibat virus Corona atau COvid-19 telah mendorong banyak perusahaan serius mengembangkan sektor digital. Perbankan pun tak kalah cepat dengan bergerak cepat menghadirkan layanan bank digital untuk nasabah.

BACA JUGA: Saham Digital Mediatama (IDX: DMMX), Bidang Usaha, Prospek dan Profil Pengendali

Analis Mirae Aset Sekuritas, Hariyanto Wijaya, dalam riset yang dipublish Senin 12 Juli 2021 lalu menyebutkan IPO Bukalapak dan rencana IPO GoTo yang merupakan entitas gabungan Tokopedia dan perusahaan ride-hailing dan pembayaran Gojek akan ikut membuat saham teknologi naik.

Hariyanto mengatakan, berdasarkan riset Bain, Google dan Temasek, ekonomi digital akan terus tumbuh mengingat Indonesia adalah negara terbesar di Asia Tenggara saat ini. Populasi penduduk mencapai 270 juta orang menjadi peluang pasar yang bagus di sektor belanja online dengan pertumbuhan yang cepat di dunia.

Riset Bain memperkirakan gross merchandise value (GMV) Indonesia tumbuh sebanyak 23 persen pada Compound annual growth rate (CAGR) 2020-2025 dari US$ 44 miliar pada 2020 atau setara dengan Rp 616 triliun menjadi US$ 124 miliar atau setara 1.736 triliun pada 2025.

“Perusahaan teknologi raksasa seperti Bukalapak dan GoTo akan dapat memonetisasi tren kenaikan ekonomi digital Indonesia yang terus berkembang.”

Pertumbuhan ekonomi digital di Tanah Air menurut Mirae bisa saja mengikuti trend di Amerika Serikat. Saat ini perusahaan teknologi AS mendominasi 5 besar kapitalisasi pasar tertinggi.

BACA JUGA: Saham IPO 2021, Selain Bukalapak (IDX:BUKA) Ini Daftar Calon Emiten Semester II dari BEI

Saham Teknologi Jadi Incaran

Saat ini, saham-saham perusahaan teknologi menjadi atraktif seiring meningkatnya minat investor. Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat indeks IDX Teknologi sepanjang kuartal II/2021 melonjak dari level 3.257,186 pada 20 April 2021 menjadi 10.964.485 pada 16 Juli 2021.

Beberapa saham sektor teknologi yang sering menjadi incaran adalah Saham PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (IDX; EMTK), Saham PT Metrodata Electronics Tbk (IDX: MTDL), PT Digital Mediatama Maxima Tbk (IDX: DMMX), PT Multipolar Technology (IDX: MLPT) dan PT LinkNet (LINK).

Berdasarkan grafik perdagangan saham di bursa, sepanjang Juni-Juli 2021, Saham MLPT naik hingga 28,24 persen dari Rp1.700 pada 21 Juni 2021 menjadi Rp2.180 pada penutupan perdagangan 16 Juli 2021.

Begitu pula dengan saham DMMX naik sebanyak Rp995 atau setara 70,28 persen dari perdagangan bulan lalu. Pada 21 Juni 2021 harga saham DMMX adalah Rp1.405 naik menjadi Rp2.400 pada penutupan perdagangan Jumat 16 Juli 2021.

Saham EMTK mengalami kenaikan Rp585 atau 30,39 persen selama 6 bulan terakhir yaitu naik dari Rp1.925 menjadi Rp2.510,- Kenaikan sama juga dialami emiten KIOS naik 15,89 persen atau Rp120 dari perdagangan bulan lalu. Pada penutupan Jumat, 16 Juli 2021 saham KIOS ditutup pada Rp875.