Mengintip Nilai Gugatan Bank Mayapada (IDX: MAYA) kepada Crazy Rich Ted Sioeng dan Putrinya Jessica yang Berakhir Pailit
Bank Mayapada telah menggugat pailit crazy rich Ted Sioeng, putrinya Jessica Gatot Elnitiarta, serta PT Sioengs Group.
Pailit konglomerasi Ted Sioeng, crazy rich rokok, properti, hingga media lintas negara ini diputuskan oleh Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat dalam tiga kasus berbeda.
Lalu berapakah utang Ted Sioeng dan konglomerasinya sehingga digugat pailit oleh Bank Mayapada?
Mengutip laporan keuangan tahunan Bank Mayapada (IDX: MAYA) yang dipublikasikan di Bursa Efek Indonesia April lalu pada Minggu, 18 Juni 2023, perkara ini dalam pembukuan perusahaan mencapai Rp 1,55 triliun.
BACA JUGA: Crazy Rich Ted Sioeng dan Putrinya Jessica Ditetapkan Pailit, Permohonan Bank Mayapada (IDX: MAYA)
Nilai ini merupakan total gugatan Permohonan Penundaan Kewajiban Utang (PKPU) untuk PT Barito Hotel Permai, PT Berit Jawa Barat, PT Cipta Griya Asri, PT Sioengs Group, Ted Sioeng, PT Pasar Pinang Jaya, PT Peniti Indah Properti, dan Jessica Gatot Elnitiarta.
“Pada tanggal 21 Februari 2023, di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Bank mengajukan
gugatan,” dikutip dari laporan keuangan.
Kinerja Keuangan Bank Mayapada Q1/2023
Sementara itu, Bank Mayapada melaporkan penurunan laba bersih tahun bejalan menjadi Rp35,51 miliar per kuartal I/2023. Jumlah laba ini turun dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp45,32 miliar.
 BACA JUGA: Mayapada (IDX: MAYA) juga Pailitkan Holding Sioeng Group
Perusahaan yang dikendalikan crazy rich Tahir ini mencatatkan peningkatan pendapatan bunga menjadi Rp2,08 triliun dari sebelumnya Rp1,87 triliun. Meski demikian, beban bunga yang dibayarkan melonjak tajam menjadi Rp1,75 triliun dari sebelumnya Rp1,31 triliun.
Akibatnya, pendapatan bunga bersih Bank Mayapada turun dari Rp562,59 miliar menjadi Rp326,51 miliar.
Penurunan pendapatan ini tertolong oleh pemulihan kerugian akibat penurunan nilai aset keuangan sebesar Rp121,85 miliar.
Peningkatan penyelesaian kredit macet ini membuat Bank Mayapada dapat membukukan laba operasional Rp43,12 miliar.
Sedangkan secara total dikurangi pajak dan ditambahkan penghasilan komprehensif lainnya, Bank Mayapada membukukan laba komprehensif tahun berjalan sebesar Rp39,86 miliar dari sebelumnya rugi -Rp26,92 miliar.
(Putra, O. Permana)
