Dividen Interim Pura Delta (IDX: DMAS) 2021 Rp 578 M, Ini Jadwal & Yieldnya
Tempias.com, JAKARTA – PT Puradelta Lestari Tbk. (IDX: DMAS), perusahaan properti dan pengembang kawasan industri dalam kelompok Sinarmas mengumumkan membagikan dividen interim 2021 sebesar Rp 578,37 miliar. Dengan besaran ini maka dividen interim DMAS setara Rp 12 per lembar.
Harga saham DMAS dalam penutupan perdagangan kemarin Rp 218 per lembar. Dengan demikian, berdasarkan pengumuman perusahaan hari ini, Rabu (1/12/2021), dividend yield yang diberikan setara dengan 5,5 persen. Lebih tinggi dari deposito bank pemerintah yang memberikan bunga di bawah 4 persen.
“Dengan ini diberitahukan kepada pemegang saham bahwa pada 30 November 2021, Direksi Perseroan telah memutuskan untuk membagikan dividen tunai interum untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2021,” ulas manajemen DMAS dalam pengumumannya hari ini.
BACA JUGA: Agung Sedayu Umumkan Tender Offer PANI, Ini Rencana Selanjutnya!
Dividen interim DMAS akan dibayarkan ke dalam rekening investor pada 23 Desember 2021.
Jadwal dividen interim DMAS 2021:
- Tanggal Cum Dividen dividen interim DMAS di Pasar Reguler & Pasar Negosiasi: 9 Desember 2021
- Tanggal Ex Dividen interim DMAS di Pasar Reguler & Pasar Negosiasi: 10 Desember 2021
- Tanggal Cum Dividen interim DMAS di Pasar Tunai: 13 Desember 2021
- Tanggal Ex Dividen interim DMAS di Pasar Tunai: 14 Desember 2021
- Tanggal Pembayaran Dividen Interim DMAS: 23 Desember 2021
Kinerja Keuangan DMAS
Dari sisi keuangan, DMAS mencatatkan pendapatan usaha sebesar Rp 1,31 triliun per September 2021. Capaian ini dua kali pendapatan perusahaan pada periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 655 miliar.
Tondy Suwanto, Direktur dan Sekretaris Perusahaan PT Puradelta Lestari Tbk, menjelaskan bahwa segmen industri menyumbang kontribusi terbesar terhadap pendapatan usaha Perseroan.
“Pendapatan usaha dari segmen industri di sembilan bulan pertama tahun 2021 adalah sebesar Rp 1,14 triliun atau sekitar 87,5 persen dari pendapatan usaha,” ujar Tondy Suwanto.
Sumber pendapatan lainnya bagi pengembang kota mandiri Deltamas ini adalah hunian hingga segmen komersil.
“Segmen hunian menyumbang sebesar Rp 110 miliar atau 8,4% dari pendapatan usaha,” tambahnya. Adapun kontribusi dari pendapatan usaha segmen komersial, hotel, dan rental terhadap pendapatan usaha secara keseluruhan masing-masing adalah 3,0 persen, 0,6 persen, dan 0,4 persen,” katanya dalam pernyataan resmi terpisah.