Tempias.com, JAKARTA-  PT Global Digital Niaga dengan brand Blibli.com bersiap menjadi pengendali baru di PT Supra Boga Lestari (IDX: RANC). Negosiasi pengambilalihan atau akuisisi ini diumumkan secara terbuka melalui media, Kamis, 16 September 2021. 

Supra Boga Lestari merupakan perusahaan dengan kegiatan usaha utama bergerak di bidang perdagangan ritel modern di bawah merek Ranch Market. Sejak 2010 perusahaan telah melakukan perjanjian pemutusan lisensi (termination agreement) dengan Ranch Market USA sehingga memperoleh izin penggunaan merek Ranch Market di Indonesia dan terpisah dengan Ranch Market USA. 

Berdasarkan keterbukaan informasi, Blibli telah menandatangani  Perjanjian  Pengikatan  Pembelian  Saham (PPPS) dengan jumlah yang  akan  diambil  alih  sebesar  797,88 juta saham. Jumlah ini mewakili  51 persen dari  total  modal ditempatkan  dan  modal  disetor Supra Boga Lestari yang  dimiliki  oleh  para  penjual. 

“Transaksi tersebut  akan  mengakibatkan perubahan pengendalian atas Supra Boga Lestari (SBL),” tulis Direksi Blibli dalam keterbukaan informasi. 

Adapun pihak yang telah sepakat melepas saham pada Bilibli adalah PT Wijaya Sumber Sejahtera dengan kepemilikan 26,8 persen, PT Prima Rasa Inti dengan kepemilikan 18,72 persen, PT Gunaprima Karyaperkasa dengan kepemilikan 15,12 persen. Selanjutnya ada  PT Ekaputri Mandiri dengan kepemilikan 7,56 persen, Dr. David Kusumodjojo dengan kepemilikan 5,36 persen, Suharno Kusumodjojo dengan kepemilikan 2,11 persen, dan   Harman Siswanto dengan kepemilikan 0, 13 persen. 

 

BACA JUGA: Lanjutkan Buyback, Mitra Keluarga (IDX: MIKA) Siapkan Rp 200 Miliar

 

Kembangkan Bisnis

Menurut direksi Blibli, tujuan pengambilalihan adalah untuk pengembangan usaha dan perluasan ekosistem Perseroan sebagai salah satu perusahaan e-commerce terkemuka di Indonesia. PT Global Digital Niaga dengan merk Blibi.com saat ini merupakan perusahaan perdagangan   eceran   melalui   media   untuk   barang   campuran berupa e-commerce melalui aplikasi dan  portal  web. Dengan pengambilalihan Ranch Market selanjutnya, Blibli bisa memperluas usaha di bisnis retail offline. 

Proses negosiasi pengambilalihan Ranch Market telah dilakukan secara langsung oleh Perseroan dengan para penjual. Dengan bergantung pada pemenuhan seluruh

kondisi dan persyaratan sebagaimana diatur dalam PPPS, maka rencana pengambilalihan ditargetkan untuk dapat diselesaikan selambat-lambatnya 40 hari kalender sejak penandatanganan PPPS. 

“Sampai dengan tanggal pengumuman negosiasi ini, Perseroan tidak memiliki, baik langsung maupun tidak langsung, saham-saham yang telah diterbitkan oleh SBL,” tulis  direksi Blibli. 

 

BACA JUGA:  Blibli Milik Grup Djarum Akuisisi RANC, Backdoor Listing di Bursa? 

 

Selanjutnya, apabila rencana pengambilalihan telah selesai dilaksanakan, Perseroan akan melaksanakan penawaran tender atas sisa saham dalam SBL. Tender atas sisa saham ini merupakan pemenuhan atas ketentuan dalam Peraturan Otoritas Jasa Keuangan POJK 9/2018. 

Saat ini, publik memegang 26,36 persen saham Ranch Market. Sedangkan sisanya di luar yang telah diambil alih Blibli dipegang oleh perseorangan baik jajaran direksi maupun komisaris dengan kepemilikan di bawah 5 persen. 

Di pasar, saat ini harga saham RANC pada penutupan perdagangan Rabu, 15 September 2021 adalah Rp 2.200. Nilai ini naik 24,29 persen dari perdagangan 16 Agustus 2021 pada  harga Rp 1.770. 

RANC pertama kali melantai di Bursa Efek Indonesia pada 7 Juni 2012 dengan melepas 312,89 juta saham kepada publik. Saat itu harga pelaksanaan IPO adalah Rp 500 dengan nominal saham Rp 100. Sedangkan nilai buku saham berada pada kisaran Rp 326. 

Saat ini Ranch Market Indonesia membawahi 4 brand supermarket yaitu Ranch Market, Farmers Market, the Gourmet by Ranch Market dan Day2Day by Farmers Market. Masing-masing brand memiliki keunggulan dan keunikan tersendiri. The Gourmet by Ranch Market dan Day2Day by Farmers Market baru diperkenalkan pada tahun 2019. (Ira Guslina)