Pupuk Indonesia Lelang EPC Pusri IIIB untuk Urea dan Amonia
Tempias.com, JAKARTA – PT Pupuk Indonesia (persero) mengumumkan memulai tahapan lelang Proyek Pusri-IIIB berupa prakualifikasi.
“PT Pupuk Indonesia (persero) bermaksud mengundang perusahaan-perusahaan untuk mengikuti prakualifikasi untuk engineering, procurement and construction (EPC) proyek Pusri IIIB,” tulis manajemen dalam pengumumnya hari ini, Jumat, 27 Mei 2022.
Dalam EPC proyek Pusri IIIB ini, maka kontraktor diundang untuk membangun unit Ammonia 1.350 MTPD, unit Urea dengan kapasitas 2.750 MTPD dan fasilitas utilitas pendukung kedua proyek ini.
BACA JUGA: Profil Ahmad Bakir Pasaman, Dirut Baru Pupuk Indonesia
Pabrik Pusri IIIB akan dibangun di Palembang, Sumatera Selatan.
Dalam persyaratannya, Pupuk Indonesia mengharapkan peserta lelang adalah perusahaan EPC dalam negeri ataupun konsorsium antara suatu perusahaan EPC dalam negeri maupun konsorsium dalam negeri dan luar negeri.
“Untuk persyaratan yang harus dipenuhi oleh peserta dan rincian syarat dan ketentuan serta dokumen prakualifikasi dapat diakses dan diunduh di website pupuk-indonesia.com,” tulis manajemen lebih lanjut.
Peserta lelang diberi tenggat untuk menyerahkan dokumen atau proposal prakualifikasi paling lambat pada 24 Juni 2022 pukul 17.00 WIB.
“Pihak yang bermaksud untuk ikut serta dalam prakualifikasi proyek Pusri IIIB harus dan wajib menyampaikan Surat Pernyataan Ketertarikan dan Pemberitahuan Keikutsertaan sesuai dengan format yang ditentukan dalam dokumen prakualifikasi, selambat-lambatnya 14 hari kalender sejak tanggal undangan/pengumuman ini,” tulis panitia lelang lebih lanjut.
Sementara, dikutip dari laman website Pupuk Indonesia, pabrik Pusri IIIB ditujukan untuk menggantikan fungsi Pusri III dan Pusri IV. Produksi pabrik Pusri IIIB dirancang berkapasitas sebanyak 445.500 ton amonia dan 907.500 ton urea per tahun.
