Profil Sinthya Roesly, Direktur Keuangan PLN Periode Kedua Pilihan Era Presiden Prabowo
Kementerian BUMN era pemerintahan Prabowo memulai penyegaran jajaran direksi di perusahaan negara. Terbaru Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT PLN (Persero) menetapkan perubahan susunan Komisaris dan memperpanjang jabatan direksi untuk periode kedua dalam pertemuan yang berlangsung di Kantor Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Kamis, 14 November 2024.
Dalam pernyataan resmi perusahaan setelahnya disebutkan RUPS memutuskan pemberhentian dengan hormat beberapa Komisaris, sekaligus mengangkat sejumlah nama baru.
Komisaris yang diberhentikan dengan hormat meliputi Suahasil Nazara (Wakil Komisaris Utama), Nawal Nely, Mohamad Ikhsan, Arcandra Tahar (Komisaris Independen), Dudy Purwagandhi, serta Charles Sitorus (Komisaris Independen).
Sebagai gantinya, RUPS mengangkat Suahasil Nazara kembali sebagai Wakil Komisaris Utama, diikuti Aminuddin Ma’ruf, Jisman P. Hutajulu, Yazid Fanani (Komisaris Independen), dan Ali Masykur Musa (Komisaris Independen).
Selanjutnya, pemegang saham memperpanjang jabatan Darmawan Prasodjo sebagai Direktur Utama dan Sinthya Roesly sebagai Direktur Keuangan. Profil Darmawan dapat dilihat di sini.
Lalu bagaimana dengan profil Sinthya Roesly?
Dilihat dalam resmi PLN, Sabtu, 16 November 2024, Sinthya Roesly, adalah sosok yang memiliki pengalaman panjang di sektor kelistrikan dan pembiayaan infrastruktur. Lahir di Pekanbaru pada 6 Oktober 1969, ia menyelesaikan pendidikan Sarjana Teknik Elektro di Universitas Indonesia pada 1993. Gelar Master of Engineering Science dari University of New South Wales diraihnya pada 1996, disusul dua gelar Master of Business Administration dari Monash University dan IPMI International Business School pada 2003.
Karirnya dimulai di PLN pada 1993 sebagai Commissioning Engineer untuk proyek pembangkit tenaga termal. Berbagai posisi strategis pernah diembannya, termasuk Manajer Analisa & Evaluasi Sistem (2003–2006) dan Deputi Direktur Corporate Strategy & Planning (2006–2009).
Setelahnya, Sinthya ditetapkan sebagai Direktur Utama PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (Persero) selama 2009–2017, serta Direktur Eksekutif sekaligus Ketua Dewan Direktur di Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (Indonesia Eximbank) pada 2017–2019.
Pada akhir 2019, ia kembali ke PLN sebagai Direktur Keuangan berdasarkan keputusan Menteri BUMN. Jabatan ini kemudian mengalami perubahan nomenklatur, termasuk menjadi Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko, serta Direktur Distribusi Keuangan pada 2022.
Dengan penetapan ini maka jajaran lengkap direksi dan komisaris PLN 2024 pilihan Erick Thohir yakni:
Dewan Komisaris PLN 2024:
- Burhanuddin Abdullah – Komisaris Utama/Komisaris Independen
- Suahasil Nazara – Wakil Komisaris Utama
- Susiwijono Moegiarso – Komisaris
- Aminuddin Ma’ruf – Komisaris
- Dadan Kusdiana – Komisaris
- Jisman P. Hutajulu – Komisaris
- Mutanto Juwono – Komisaris Independen
- Andi Arief – Komisaris Independen
- Yazid Fanani – Komisaris Independen
- Ali Masykur Musa – Komisaris Independen
- Selain itu, RUPS memutuskan untuk memperpanjang masa jabatan Darmawan Prasodjo sebagai Direktur Utama dan Sinthya Roesly sebagai Direktur Keuangan.
Direksi PLN 2024:
- Darmawan Prasodjo – Direktur Utama
- Sinthya Roesly – Direktur Keuangan
- Yusuf Didi Setiarto – Direktur Legal dan Manajemen Human Capital
- Evy Haryadi – Direktur Transmisi dan Perencanaan Sistem
- Edi Srimulyanti – Direktur Retail dan Niaga
- Hartanto Wibowo – Direktur Perencanaan Korporat dan Pengembangan Bisnis
- Wiluyo Kusdwiharto – Direktur Manajemen Proyek dan Energi Baru Terbarukan
- Adi Lumakso – Direktur Manajemen Pembangkitan
- Adi Priyanto – Direktur Distribusi
- Suroso Isnandar – Direktur Manajemen Risiko