IPO Mitratel (IDX: MTEL): Asing Lepas Saham MTEL, Sentuh Zona Merah di Hari Perdana
Tempias.com, JAKARTA- PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (IDX: MTEL) hari ini, Senin, 22 November 2021 resmi melantai di bursa. MTEL akan memulai debut dengan harga saham perdana Rp 800 per lembar.Â
Pada perdagangan pertama, Bursa Efek Indonesia menetapkan saham MTEL masuk dalam papan utama perdagangan saham. MTEL menjadi perusahaan tercatat ke-41 yang tercatat di BEI pada tahun 2021. MTEL bergerak pada sektor Infrastructures dengan sub sektor Telecommunication.Â
Adapun Industri dan sub industri dari MTEL adalah Wireless Telecommunication Services. Harga penawaran MTEL adalah senilai Rp 800,- per lembar saham dengan jumlah saham yang dicatatkan sebanyak 83,515 juta lembar saham, sehingga kapitalisasi pasarnya adalah senilai Rp 66,8 triliun.Â
Meski masuk di dalam papan utama, saham MTEL rupanya langsung menyentuh zona merah. Pada satu jam pertama sesi pagi, saham MTEL bahkan menyentuh Rp 790, dua level di bawah harga pembukaan. Asing tercatat turut berkontribusi pergerakan liar saham MTEL.Â
BACA JUGA: Pilah Pilih Saham IPO November- Desember 2021, Mana yang Menarik
Berdasarkan data RTI, Hingga pukul 09.30 WIB atau setengah jam perdagangan perdana, Saham MTEL paling banyak dilepas asing. Total net sell asing pada saham MTEL mencapai Rp 102 miliar. Saham MTEL terlihat bergerak di rentang Rp 790 – Rp 890.Â
Pada masa penawaran umum, minat publik terhadap IPO Saham MTEL cukup tinggi. Hal ini terlihat dengan adanya oversubscribed sehingga MTEL mengeluarkan saham IPO tambahan. Adapun MTEL menyiapkan hingga 3,06 persen saham untuk menampung kelebihan minat atau maksimal 2,619 juta lembar saham.Â
PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk atau biasa dikenal dengan Mitratel (IDX: MTEL) merupakan anak usaha di bawah PT Telkom Indonesia. MTEL bergerak di bidang jasa penyedia telekomunikasi dan kini telah memiliki lebih dari 28.000 menara yang tersebar di seluruh Indonesia.
Ira Guslina