Finance

Bank Mandiri (BMRI) Pailitkan Tirta Amarta Bottling Company

TheEconopost.com, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) mengambil langkah hukum baru terhadap debiturnya, PT Tirta Amarta Bottling Company. Bank milik negara itu mengajukan permohonan pailit terhadap produsen air minum dalam kemasan (AMDK) Axo tersebut.

“Menyatakan Tirta Amarta Bottling Company pailit dengan segala akibat hukumnya,” tertulis dalam pengumuman bertanggal hari ini, Rabu, 12 Februari 2025.

Tirta Amarta Bottling Company adalah nasabah Bank Mandiri dengan total pinjaman sejak 2018. Saat itu, sejumlah karyawan Bank Mandiri dan manajemen hingga direksi perusahaan dijebloskan ke penjara karena dinilai melakukan pembobolan kredit senilai Rp1,8 triliun. Dalam perkembangannya, Mahkamah Agung dalam kasasinya membebaskan para tersangka.

Dalam perkara pailit ini, Bank Mandiri meminta pembatalan perjanjian damai No. 15/Pdt.Sus/PKPU/2018/PN.Niaga.Jkt.Pst bertanggal 13 Mei 2019. Dengan pembatalan ini, maka seluruh aset boedel akan diurus oleh kurator.

Dalam putusan pailit Tirta Amarta Bottling Company ini, pengadilan menunjuk Yusuf Pranowo sebagai hakim pengawas. Selanjutnya, pengadilan juga mengangkat Anthony L.P. Hutapea, Fitri Safitri, dan Sony El Mars menjadi kurator dalam perkara kepailitan ini.

Kurator dan hakim pengawas telah melakukan pertemuan pada 10 Februari 2025 lalu. Dalam rapat ini, diputuskan bahwa rapat kreditor pertama akan dilakukan pada Selasa pagi, 25 Februari 2025.

Rapat juga menetapkan batas akhir pengajuan tagihan oleh kreditor dan kantor pajak pada 14 Maret 2025 ke sekretariat tim kurator yang beralamat di d/a Siregar Setiawan Manalu Partnership, Sahid Sudirman Center Lantai 17 Suite B dan C, Jalan Jend. Sudirman No. 86, Jakarta Pusat.

Sementara itu, rapat pencocokan piutang kreditor dan kantor pajak akan dilakukan pada Senin, 14 April 2025.

Redaksi

Dukung kami untuk terus menyajikan konten bermanfaat dan memberi insight. Hubungi kami untuk konten di redaksi@theeconopost.com. Untuk kerja sama iklan dan promosi lainnya ke marketing@theeconopost.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *