HeadlineIHSGSaham IPO

Prima Multi Usaha (PMUI) Tawarkan Saham Perdana Rp180, Targetkan Dana Rp208,8 Miliar

TheEconopost.com, PT Prima Multi Usaha Indonesia Tbk. (PMUI) menetapkan harga pelaksanaan penawaran umum perdana saham (IPO) sebesar Rp180 per saham.

Emiten yang berbasis di Cirebon dan bergerak di bidang perdagangan besar telekomunikasi serta konsultasi manajemen ini menawarkan 1,16 miliar saham baru atau setara 20 persen dari modal disetor setelah IPO.

Dengan jumlah tersebut, perusahaan membidik dana segar sebesar Rp208,8 miliar dari pasar modal. Seluruh saham akan dicatatkan di Bursa Efek Indonesia pada 10 Juli 2025.

Masa penawaran umum berlangsung dari 2 hingga 8 Juli 2025, dengan penjatahan pada 8 Juli dan distribusi saham secara elektronik pada 9 Juli. PT Korea Investment and Sekuritas Indonesia (kode broker: BQ) bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi efek dengan komitmen penuh atas seluruh saham yang ditawarkan.

Dana hasil IPO, setelah dikurangi biaya emisi, akan digunakan untuk sejumlah kebutuhan strategis. Sekitar 26 persen dialokasikan untuk membeli tanah dan bangunan milik pihak afiliasi, 29 persen sebagai pinjaman ke anak usaha PT Graha Prima Mentari Tbk, dan sisanya digunakan untuk modal kerja, termasuk pembelian persediaan.

Harga penawaran sebesar Rp180 mencerminkan valuasi price to earning ratio (PER) sekitar 12,7 kali dan price to book value (PBV) 3,29 kali. Rasio tersebut masih kompetitif jika dibandingkan dengan rerata sektor serupa di BEI.

Aksi korporasi ini diharapkan memperkuat struktur permodalan dan mendukung ekspansi usaha, termasuk pengembangan pabrik air minum dalam kemasan (AMDK) melalui entitas anak. Dengan prospek pertumbuhan yang menjanjikan di sektor distribusi dan manufaktur, PMUI optimistis meraih minat investor dalam penawaran saham perdananya.

Redaksi

Dukung kami untuk terus menyajikan konten bermanfaat dan memberi insight. Hubungi kami untuk konten di redaksi@theeconopost.com. Untuk kerja sama iklan dan promosi lainnya ke marketing@theeconopost.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Untuk mengcopy teks yang dibutuhkan hubungi marketing@theeconopost.com