FokusHeadlineIHSG

Kepemilikan Saham Tambang Emas Bakrie (IDX: BRMS) Berubah, Berganti Pengendali?

Tempias.com, JAKARTA – PT Bumi Resources Minerals Tbk. (IDX: BRMS) mengumumkan perubahan struktur kepemilikan saham setelah periode penebusan waran selesai pada akhir Oktober 2021 lalu. 

Berdasarkan pengumuman perusahaan bertanggal 9 November 2021, terdapat enam nama pengendali perusahaan tambang emas dan mineral lainnya yang terafiliasi dengan kelompok Bakrie ini. 

Pemegang saham terbaru dari BRMS per akhir Oktober 2021 adalah PT Bumi Resources Tbk (IDX: BUMI) dengan kepemilikan saham di BRMS (5,32 persen), Wexler Capital Pte. Ltd. (11,95 persen), Emirates Tarian Global Ventures SPC (20,28 persen), Sugiman Halim (6,67 persen), CIMB Securities Limited (5,61 persen), serta Longhaul (12,07 persen). 

 

BACA JUGA: Jejak Sugiman Halim-Hartman Pemborong Saham BRMS Jelang  Right Issue

 

Pengumuman ini mengubah total komposisi pemegang saham di BRMS. Sebagai perbandingan, pada akhir September 2021 sebelum periode akhir penebusan warran, pemegang saham BRMS adalah Wexler Capital Pte. Ltd. (15,744 persen), Emirates Tarian Global Ventures SPC (12,32 persen), PT Bumi Resources Tbk (IDX: BUMI) sebesar 6,68 persen, PT Biofuel Indo Sumatra (7,13 persen), Longhaul (15,17 persen), dan Fountain City Investment Ltd (5,32 persen). 

Terjadi perubahan dengan melonjaknya kepemilikan Emirates Tarian Global menjadi yang terbesar serta masuknya nama Sugiman Halim dan CIMB  Securities Limited. 

Sedangkan nama yang hilang dari pemegang saham BRMS adalah Biofeul Sumatra yang terafiliasi dengan Kelompok Bakrie dan perusahaan cangkang Fountain City Investment. 

 

SUGIMAN HALIM & SALIM

Tempias.com mengkonfirmasi meningkatnya saham Emirates Tarian Global kepada Direktur dan Investor Relation BRMS Herwin Hidayat. Apakah perubahan pemegang saham terbesar mengubah perusahaan menjadi dikendalikan oleh Emirates, perusahaan cangkang yang berbadan hukum Pulau Cayman itu. Meski demikian, hingga berita ini diturunkan, pesan yang dikirimkan hanya dibaca yang ditandai dengan dua centang biru pada aplikasi pesan WA. 

Emirates pertama kali muncul sebagai pemegang saham BRMS pada laporan kepemilikan April 2021 setelah perusahaan melakukan right issue. Saat itu, Emirates Tarian Global menggenggam kepemilikan di BRMS sebesar 12,32 persen. 

 

BACA JUGA: Kabar Terbaru Right Issue BRMS, Begini Penjelasan Manajemen

 

Gosip pasar menyebutkan investor di belakang Emirates terkait dengan kelompok Salim. Meski demikian sejauh ini belum ada dokumen yang menunjukkan perusahaan terkait dengan salah satu konglomerat yang dikenal dengan minyak goreng Bimoli dan Indomie itu. 

Saat yang sama, Konglomerat dari Surabaya, Sugiman Halim yang baru saja mencatatkan namanya secara langsung terus menambah kepemilikannya di BRMS. Tercatat pada 10 November 2021, Sugiman berbelanja saham BRMS sebanyak 700 lembar. 

Dengan penambahan ini maka kepemilikan konglomerat Telekomunikasi dari Surabaya itu memiliki 7,09 persen saham BRMS. Jumlah itu setara dengan 8,38 miliar lembar. 

Dengan mengacu harga saham BRMS 105 pada pembukaan perdagangan Jumat, 12 November 2021, maka nilai kekayaan Sugiman di BRMS mencapai 879,97 miliar.

Putra

Editor In Chief https://www.theeconopost.com/ Hubungi saya di redaksi@theeconopost.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Untuk mengcopy teks yang dibutuhkan hubungi marketing@theeconopost.com