Finance

Kurator Lelang Aset Cottonindo Ariesta (KPAS) Bekas Jaminan Bank Panin (PNBN)

TheEconopost.com – Kurator PT Cottonindo Ariesta Tbk. (KPAS) mengumumkan melelang tanah dan bangunan yang termasuk ke dalam boedel pailit perusahaan. Tanah yang dilelang ini terdiri dari 17 bidang sertifikat seluas 49.672 meter persegi dalam satu hamparan.

“Harta pailit berupa tanah dan/atau bangunan yang merupakan satu kesatuan hamparan tanah dengan hanya satu akses lokasi masuk,” tulis kurator dalam pengumuman bertanggal 3 Februari 2025.

Bidang tanah dan bangunan KPAS yang dilelang ini sebelumnya berada dalam penguasaan PT Bank Pan Indonesia Tbk. (PNBN) alias Bank Panin. Lelang dilakukan secara bersama dengan persetujuan di bawah tangan dan ditetapkan oleh hakim pengawas pada 7 Januari 2025.

Tanah dan bangunan ini ditawarkan dengan limit Rp45 miliar untuk seluruh objek. Adapun objek lelang beralamat di Jalan Raya Purwodadi, Dusun Sidamukti, Subang, Jawa Barat.

Open house dilakukan pada hari Rabu, 5 Februari 2025, jam 10.00-15.00 WIB, bertempat di lokasi objek yang dijual,” tulis kurator.

Peminat dapat menyetorkan uang jaminan sebesar Rp22,5 miliar ke rekening bank kurator paling lambat 6 Februari 2025 jika berminat mengikuti lelang. Pemenang lelang akan diumumkan pada 14 Februari 2025.

Kurator kepailitan KPAS terdiri dari Azrina Darwis, Daniel Tonapa Masiku, dan Anthony Alexander Sompotan.

Cottonindo Ariesta (KPAS) sendiri adalah emiten yang IPO pada 2018 lalu. Perusahaan didirikan pada 1994 dan dikenal sebagai perusahaan kapas wajah pertama yang memproduksi produk kapas kosmetik dan kegunaan medis.

Perseroan juga memiliki brand premium, Wellness, beserta brand lainnya seperti Cotta, Melrose, dan Mawar. Anak perusahaannya, PT Cottonindo Medika Utama berdokus pada segmen kesehatan dan medis. Saat IPO, perseroan menerima Rp45 miliar dari publik dengan melepas 34,9% saham.

Sisa saham perusahaan dimiliki oleh Marting Djapar (27,99%), Jeanny Ariestina Halim (15,03%), Hendry Ligiono (8,52%), Albert Yan Katili (6,51%), Stella (6,51%), Fransiskus Toni (0,55%).

Redaksi

Dukung kami untuk terus menyajikan konten bermanfaat dan memberi insight. Hubungi kami untuk konten di redaksi@theeconopost.com. Untuk kerja sama iklan dan promosi lainnya ke marketing@theeconopost.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Untuk mengcopy teks yang dibutuhkan hubungi marketing@theeconopost.com