HeadlineIHSG

Jelang Akuisisi Tol Layang Jakarta – Cikampek, Grup Salim Angkat Bos Telekomunikasi dari Filipina jadi Komut META

Tempias.com, JAKARTA – Konglomerasi Grup Salim di jalan tol Tanah Air, PT Nusantara Infrastructure Tbk. (IDX: META) mengangkat Manuel Vellarosa Pangilinan  sebagai Komisaris Utama yang baru. 

“Menyetujui untuk mengangkat bapak Manuel Vellarosa Pangilinan sebagai Komisaris Utama Perseroan yang baru dengan masa jabatan meneruskan masa jabatan kepengurusan yang lama,” tertulis dalam risalah pengumuman RUPSLB hari ini, Kamis, 11 Agustus 2022. 

Vellarosa menggantikan posisi Jose Ma Kemantigue Lim sebagai Komisaris Utama META yang mengundurkan diri.

“Menyetujui untuk memberikan wewenang dan kuasa dengan hak subsitusi kepada Direksi Perseroan untuk menyatakan keputusan Rapat dalam akta tersendiri dan melakukan segala tindakan yang diperlakukan atas putusan rapat termasuk menyampaikan pemberitahuan atas perubahan data perseroan tersebut kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia,” tertulis lebih lanjut. 

 

BACA JUGA: Grup Salim (IDX: META) Ungkap Nilai Resmi Akuisisi Tol Cikampek Layang Jasamarga (IDX: JSMR)

 

Semula, RUPSLB ini juga akan memintakan persetujuan akuisisi jalan tol layang Jakarta-Cikampek Sheikh Mohamed Bin Zayed (MBZ) oleh entitas anak perseroan, PT Margautama Nusantara (MUN) senilai Rp4,4 Triliun. 

Indah D. P. Pertiwi, Head of Corporate Communication & CSR Nusantara Infrastructure kemudian mengumumkan dilakukan penundaan persetujuan ini dikarenakan masih harus dilakukannya pemenuhan dokumen administratif kepada pihak regulator. 

Disebutkan rencana akuisisi yang akan dilakukan oleh anak perseroan META tersebut akan dijadwalkan dalam RUPSLB selanjutnya. META melalui anak usahanya dan PT Jasa Marga Tbk. (IDX: JSMR) telah menandatangani Perjanjian Pengikatan Jual Beli Saham bersyarat pada akhir Juni 2022 lalu untuk 40 persen saham Jasamarga Jalanlayang Cikampek. 

 

BACA JUGA: Grup Salim Caplok Jalan Tol Cikampek Layang MBZ, 80 Persen Dibayar Promissory Note

 

Lalu bagaimana profil Vellarosa yang dipercaya Grup Salim mengawal akuisisi jalan tol ini? 

Dilihat dalam laman PLTD.Inc (PSE: TEL, NYSE: PHI), Vellarosa saat ini menjabat sebagai direktur utama perusahaan penyedia telekomunikasi utama di Filipina itu. Perusahaan yang didirikan sejak 1928 itu menjalankan bisnis jasa telekomunikasi, internet dan digital di Filipina. Bisnis lain adalah tivi satelit, media massa hingga jasa penyiaran. 

Kelompok Salim melalui Fisrt Pasific menjadi pengendali entitas ini. Saat ini perwakilan langsung Grup Salim dalam perusahaan ini adalah Benny S. Santoso. Alumni Ngee Ann College Singapura ini sebelumnya menjadi direktur Indofood (IDX: INDF) namun saat ini sudah bergeser menjadi komisaris. Saat yang sama juga menjabat sebagai komisaris utama untuk Nippon Indosari (IDX: ROTI), Fast Food Indonesia (IDX: FAST). 

Sedangkan jabatan direksi yang dipegang yakni di Indocement Tunggal Perkasa (IDX: INTP) dan di META. (Ira Guslina)

 

Redaksi

Dukung kami untuk terus menyajikan konten bermanfaat dan memberi insight. Hubungi kami untuk konten di redaksi@theeconopost.com. Untuk kerja sama iklan dan promosi lainnya ke marketing@theeconopost.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Untuk mengcopy teks yang dibutuhkan hubungi marketing@theeconopost.com