IPO Ace Oldfields (IDX: KUAS), Ini Profil Josef Kandiawan Pemegang Saham Pengendali
Tempias.com, JAKARTA – Initial Public Offering (IPO) PT Ace Oldfields Tbk. (IDX: KUAS) dijadwalkan pada 18 Oktober 2021. Meski demikian kepastian jadwal ini menunggu pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan.Â
Dalam prospektus IPO KUAS, perusahaan akan melepaskan sebanyak 390 juta saham baru atau sebanyak 30,17 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh dalam Perseroan. Harga pelaksanaan ditetapkan dalam rentang Rp 195 hingga Rp 250 per lembar.Â
Artinya, paling sedikit KUAS mendapatkan dana Rp 76 miliar dari gelaran IPO. Selain menerbitkan saham baru, KUAS juga melepas sebanyak 130 juta Waran Seri I. Nilai ini setara dengan 14,4 persen dari total jumlah saham ditempatkan dan disetor penuh pada saat Pernyataan Pendaftaran dalam rangka Penawaran Umum Perdana Saham ini disampaikan. Penjamin pelaksana emisi efek KUAS adalah PT NH Korindo Sekuritas Indonesia.Â
BACA JUGA:Â IPO Ace Oldfields (IDX: KUAS), Simak 10 Hal Penting untuk Calon Investor
Bidang usaha KUAS adalah produksi peralatan dan perlengkapan pengecatan alias kuas cat. Alamat Ace Oldfields sendiri yakni di Jl. Raya Cileungsi Jonggol KM 22,5 Bogor. Kantor pusat ini sekaligus lokasi pabrik.
Prospektus KUAS mencatat, sebelum IPO, pemegang saham perusahaan terdiri dari Grace Capital Investment Ltd (39,1 persen), PT Anugrah Prima Investama (21,28 persen), PT Bona Deka Java (13,04 persen), PT selanjutnya PT MDR Rukun Damai Mandiri (6,6 persen), PT Nur Sangkara Kamarta (6,6 persen), PT Jatra Jaya Sena (6 persen), PT Dinamika Nuansa Abadi (4,08 persen) dan PT Purnama Pradana Usaha (3,3 persen)
Meski kepemilikan saham sangat tersebar, pemegang saham pengendali perusahaan ditetapkan adalah Josef Kandiawan yang saat ini menjabat sebagai direktur utama. Besaran kepemilikan langsung Josef relatif kecil karena namanya hanya tercantum dalam PT Anugerah Prima Investasi (pemilik 21,28 persen KUAS). Josef memiliki 45 persen Anugerah Prima Investama.
BACA JUGA: Jadwal November IPO 2021, Ini Profil Formosa Ingredient Factory (IDX: BOBA) & Bidang Usahanya
Meski demikian terdapat nama putrinya, Catherine Kandiawan sebagai pemegang saham pengendali (52 persen) Grace Capital Investment Ltd. Sedangkan dalam PT Bona Deka Java, terdapat Natasha Kandiawan dan Desmond Kandiawan yang memiliki masing-masing 25 persen perusahaan ini. Sisanya dimiliki Joanita Wijaya dan Yuli Yanti Wongso juga masing-masing 25 persen.Â
Lalu bagaimana profil Josef Kandiawan yang bertindak sebagai pengendali? Josef merupakan pengusaha senior yang saat ini berusia 68 tahun.
Sebelum memimpin langsung proses IPO Ace Oldfields semenjak 2021 sebagai direktur utama, dirinya telah lama berperan sebagai Komisaris Utama (1996-2021).Â
Selain di Ace Oldfields, Josef juga Komisaris Utama untuk PT Cakra Petrokindo Utama (1999-2019). Perusahaan ini bergerak dalam bidang supplier spare parts untuk perusahaan minyak dan gas.Â
Sedangkan posisi yang masih diembannya sampai sekarang yakni sebagai komisaris di perusaahaan kelapa sawit PT Fairco Agro Mandiri, Direktur PT Fairco Jayadwipa, Direktur Utama pada perusahaan mebel PT. Fairco Agung Kencana, Direktur Utama persahaan sortasi rotan PT. Fairco Sentosa Abadi di Palu dan PT. Fairco Indah di Banjarmasin.
Lainnya, saat muda, Josef sempat menjabat wakil direktur di PT Tusam (1975-1979). Juga bergelut dalam bisnis ekspor impor.Â