Profil Eri Cahyadi, Calon Walikota Surabaya
Tempias.com – Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya Ery Cahyadi ditetapkan sebagai calon Walikota Surabaya dari PDI Perjuangan.
Penetapan Ery sebagai calon yang diusung oleh PDI Perjuangan dibacakan oleh Ketua DPP Puan Maharani. Dalam pengantarnya, penunjukkan Ery sebagai calon Walikota masih tersegel menandakan langsung dari Ketua Umum Megawati Soekarno Putri.
“Mari kita buka,” kata Puan saat membacakan keputusan ini, Rabu, 2 September 2020.
Eri Cahyadi yang merupakan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya adalah sosok yang dinilai tepat untuk melanjutkan estafet kepemimpinan Tri Rismaharini.
Sebelumnya Fuad Benardi, Anak walikota incumbent Risma, memberikan dukungan kepada Ery karena saat ini telah banyak menunjukkan kinerja yang membanggakan dengan pembangunan yang terencana.
Salah satu terobosan pemerintah kota yang juga digawangi Ery adalah Program prorakyat hingga perwujudan pemerintahan yang bersih berbasis teknologi informasi. Dukungan perencanaan kota ini telah membawa Kota Surabaya berkelas dunia dan mampu menyejahterakan warganya.
“Maka apa yang sudah baik harus diteruskan. Surabaya membutuhkan pemimpin dengan kemampuan teknoratik yang teruji, plus punya jiwa kerakyatan. Itu sudah ada di sosok Pak Ery,” ujar Fuad dilansir Antara.
Erry dinilai sebagai birokrat yang ikut mengeksekusi program-program inovatif Pemkot Surabaya. Beberapa di antaranya adalah pemerataan pembangunan infrastruktur untuk warga, pembukaan lapangan kerja, hingga program-program sosial untuk warga kurang mampu.
Lainnya Surabaya Smart City (SSC) yang membuat 500 kampung di Kota Pahlawan memiliki produk unggulan bernilai ekonomi agar bisa menyerap tenaga kerja sejak di level kampung.
“Arek-arek Suroboyo dalam sejarahnya dikenal dengan jiwa perjuangan yang kuat, gotong royong, bahu-membahu. Kini saatnya kita semua bergerak memastikan Surabaya ke depan semakin maju, semakin pro wong cilik, sebagaimana kebijakan Bu Risma selama ini,” tegas Fuad yang dikenal sebagai aktivis muda dan Ketua Karang Taruna Kota Surabaya.