Tempias.com, JAKARTA- Dua mobil listrik bergaya sport utility vehicle (SUV) terparkir apik pada panggung mini booth Nissan Indonesia di gelaran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2021. Yang satu berwarna merah dan satunya lagi berwarna white pearl.  Itulah The All New Nissan Leaf yang baru diluncurkan di Indonesia pertengahan Agustus 2021 lalu. 

Secara sepintas, dari segi tampilan kedua mobil itu terlihat seperti kebanyakan mobil konvensional. Nyatanya, mobil anyar yang menjadi pemain utama di panggung Nissan selama GIIAS 2021 itu mengusung teknologi kelas dunia; mobil listrik masa depan .Tak heran bila banyak pengunjung yang datang ke arena pameran Nissan tergoda untuk menjajal duduk di belakang kemudi. 

“Saya penasaran dengan kecanggihan teknologi yang diusung mobil listrik terbaru dari Nissan ini,” ujar  Hermanto, salah seorang pengunjung GIIAS, Minggu, 14 November 2021. Datang bersama keluarga, ia terlihat antusias untuk melihat interior dan eksterior Nissan Leaf. 

Tak hanya di panggung, sejak pertama masuk ke arena Nissan Indonesia pengunjung sudah disuguhkan dengan pesona mobil listrik kelas dunia. Beny Suparman, Nasional Sales Nissan Indonesia yang berada di arena pameran sore itu mengatakan banyak pengunjung yang ingin tahu tenaga dan kemampuan elektrifikasi yang terpasang dalam teknologi mobil listrik Nissan baik the All New Nissan Leaf maupun Nissan Kick e-Power yang lebih dulu rilis. 

“Kami ingin mengajak calon konsumen untuk dare to electric car, tidak ragu beralih ke mobil listrik karena akan menjadi standar otomotif di dunia,” ujar Beny pada Tempias.com. 

Menurut Beny ada banyak manfaat yang bisa diperoleh konsumen dengan beralih menggunakan mobil listrik. Tidak hanya lebih hemat biaya, menggunakan mobil listrik juga berarti turut berkontribusi untuk mewujudkan bumi yang lebih baik. 

“Dengan mengambil peran dalam electric car  kita berkontribusi untuk udara yang berkualitas di bumi,” lanjut Beny. 

The All-New Nissan Leaf merupakan kendaraan elektrik berbasis 100 persen  baterai yang memanfaatkan tenaga listrik untuk mengisi ulang dayanya. Dengan kapasitas baterai besar, The All-New Nissan Leaf menjadi kendaraan yang bisa menempuh jarak hingga 311 kilometer setelah satu kali pengecasan penuh daya baterai. Kemampuan da daya tahan baterai ini telah melewati uji coba New European Driving Cycle (NEDC). 

 

 

Presiden Direktur Nissan Indonesia, Evensius Go saat pembukaan GIIAS, Kamis pekan lalu mengatakan Nissan Leaf merupakan kendaraan listrik pertama yang dipasarkan secara massal. Hingga kini The All New Nissan Leaf telah terjual lebih dari 500 ribu unit di dunia. Sedangkan di Indonesia, mobil listrik dengan desain luxury ini sudah diperkenalkan sejak Agustus 2021. 

“Dengan sejarah panjang Nissan di mobilitas elektrifikasi global, kami ingin menawarkan pengalaman dan solusi inovatif untuk mobilitas listrik di Indonesia,” ujar Evensius. 

The All-New Nissan Leaf, didukung teknologi Nissan Intelligent Mobility. Pengguna akan merasakan teknologi e-Pedal yang memudahkan akselerasi serta pengereman. Mobil ini juga dilengkapi sensor berkendara untuk setiap kondisi. Selain itu pengguna akan dimanja dengan berbagai fitur berkendara yang memberi pengalaman menyenangkan.

Mobil Kelas Dunia 

Selain memamerkan All New Nissan Leaf, Nissan juga menghadirkan mobil listrik tanpa charger Nissan Kick e-power. Teknologi mobil hybrid ini mengubah bensin menjadi tenaga listrik yang tersimpan di baterai lithium-ion, lalu menyalurkannya ke motor elektrik untuk memberi daya tanpa perlu recharging listrik dari luar.  

Pemanfaatan teknologi e-power pada SUV Nissan Kicks e-Power membuat konsumsi bahan bakar lebih efisien karena bahan bakar hanya dipakai untuk mengisi daya baterai. Teknologi ini lebih memudahkan karena pengemudi tidak perlu repot untuk charge baterai sebelum berkendara. 

Keunggulan Nissan Kick e-power tak sebatas pada electrification technology, tetapi juga terlihat dengan penggunaan Nissan Intelligent Mobility. Mobil ini dilengkapi Intelligent Cruise Control (ICC) yang mengatur kecepatan mobil otomatis berdasarkan mobil di depan. Sedangkan Teknologi Around View Monitor membantu pengemudi parkir lebih mudah karena memperlihatkan kondisi di sekitar mobil dari atas. Selain itu teknologi One-Pedal Operation membuat akselerasi dan pengereman dapat dilakukan sekaligus dari satu pedal dengan mudah. 

“Nissan berkomitmen mengembangkan kendaraan berbasis teknologi yang aman dan canggih. Tak hanya memenuhi kebutuhan pengendara, namun juga menaikkan standar keamanan berkendara hingga maksimal dengan Nissan Intelligent Mobility,” jelas Beny lagi. 

Berbagai keunggulan elektrifikasi dan teknologi yang dihadirkan Nissan Indonesia selama gelaran GIIAS 2021 inilah yang menjadi daya tarik pengunjung untuk mampir ke booth yang terletak di Hall 1 ICE BSD itu. Selain itu, pengunjung yang tertarik menjajal kecanggihan dua mobil listrik unggulan Nissan ini juga bisa melakukan test drive selama GIIAS. Pengunjung hanya perlu mendaftar untuk ikut test Drive yang dilakukan outdoor di lapangan parkir GIIAS. 

 

 

Tak hanya menghadirkan pesona mobil listrik, selama GIIAS, Nissan Indonesia juga memamerkan Nissan GT-R yang juga dikenal dengan Godzilla dan legendaris di kalangan pecinta mobil supercar. GT-R yang dihadirkan Nissan di GIIAS merupakan varian premium buatan Yokohama Jepang dengan trim level Premium. 

Mengunjungi booth Nissan selama penyelenggaraan GIIAS 2021 akan memberi pengalaman berbeda. Sedangkan para pengunjung yang ingin melakukan pembelian atau pemesanan selama gIIAS bisa mendapatkan berbagai promo menarik dari Nissan Indonesia. (Ira guslina)