Jantra Grupo (KAKI) Gelar IPO, Bidik Dana Hingga Rp54 Miliar
TheEconopost.com, PT Jantra Grupo Indonesia Tbk, perusahaan yang bergerak di bidang perawatan, perbaikan, dan perdagangan suku cadang kendaraan, berencana menggelar penawaran umum perdana saham (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI). Perseroan menargetkan penghimpunan dana maksimal Rp54 miliar melalui pelepasan sebanyak-banyaknya 450 juta saham atau 21,68% dari modal ditempatkan dan disetor penuh.
Berdasarkan prospektus awal, harga penawaran saham ditetapkan dalam kisaran Rp100 hingga Rp120 per lembar saham. Masa penawaran awal (bookbuilding) dijadwalkan pada 24-26 Februari 2025, dengan tanggal pencatatan saham di BEI diperkirakan pada 10 Maret 2025. Sekuritas yang mengawal IPO KAKI adalah RHB Sekuritas Indonesia.
Dana hasil IPO ini akan digunakan untuk belanja modal sebesar 76,56%, termasuk pembelian lahan di Jakarta Selatan dan pendirian lima cabang bengkel baru di Bandung, Bekasi, Surabaya, dan Semarang. Sekitar 7,01% dana akan dialokasikan untuk operasional, sementara sisanya disalurkan sebagai pinjaman kepada anak usaha.
Perseroan mengakui bahwa persaingan usaha menjadi risiko utama dalam industri ini. Selain itu, ada potensi risiko dari likuiditas saham yang ditawarkan dalam IPO. Meskipun saham akan dicatatkan di BEI, tidak ada jaminan bahwa perdagangan saham akan aktif di pasar sekunder.
PT Jantra Grupo Indonesia Tbk memiliki kantor pusat di Tangerang Selatan, Banten, dan beberapa anak usaha yang beroperasi di bidang perawatan kendaraan. Sebelum IPO, saham PT Jantra Grupo Indonesia Tbk dimiliki oleh PT Tahta Kertajaya Indonesia (99,9995%), Jantra Al Rasyid (0,00025%), dan Imam Sujono (0,00025%)
Setelah IPO, kepemilikan akan berubah menjadi PT Tahta Kertajaya Indonesia (78,32%), Masyarakat (21,68%), serta Jantra Al Rasyid & Imam Sujono (0,0004%)
Penerima manfaat terakhir (ultimate beneficial owner) dari Jantra Grupo Indonesia (KAKI) adalah Jantra Al Rasyid dan Imam Sujono, yang memiliki kendali atas PT Tahta Kertajaya Indonesia.
Imam Sujono dan Jantra Al Rasyid masing-masing persentase kepemilikan saham sebesar 37,5% di Tahta Kertajaya Indonesia. Keduanya juga ayah dan anak.
Kinerja Keuangan KAKI
Dalam laporan keuangan per 31 Agustus 2024, PT Jantra Grupo Indonesia Tbk mencatat:
- Pendapatan: Rp39,1 miliar
- Laba bersih: Rp7,34 miliar
- Total aset: Rp74,1 miliar
- Total ekuitas: Rp59,1 miliar
- Total liabilitas: Rp14,9 miliar
Jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya, pendapatan perseroan tumbuh 14,26%, sementara laba bersih mengalami lonjakan signifikan hingga 310,54% dari periode yang sama di tahun sebelumnya.
Dana hasil IPO ini akan digunakan 76,56% untuk belanja modal, termasuk pembelian lahan di Jakarta Selatan dan pendirian lima cabang bengkel di Bandung, Bekasi, Surabaya, dan Semarang. 7,01% untuk operasional, seperti pembelian suku cadang dan pengembangan aplikasi. serta 16,43% untuk pinjaman ke anak usaha, yang akan digunakan untuk ekspansi dan pengadaan aset.
| Bayar Sesuai Keinginan Terima Kasih Sudah Membaca Berita Istimewa di The Econopost! Konten yang Anda baca merupakan konten premium. Apresiasi kami dengan melakukan pembayaran melalui QRIS mulai dari Rp.5000 hingga sesuai keinginan.  Cukup scan QR code yang tersedia, dan terus nikmati informasi terbaru yang kami sajikan khusus untuk Anda. Kontribusi Anda sangat berarti bagi kami untuk terus menghadirkan informasi tajam, terpercaya, dan eksklusif sesuai kebutuhan. Best Regard |
