Cerita Bos Gojek dapat Investasi dari Facebook hingga Paypal Cs Rp16,8 Triliun
TEMPIAS.COM – Gojek mendapatkan investor baru yakni Facebook dan Paypal. Dua perusahaan raksasa ini akan bergabung dengan investor terdahulu seperti Google, Tancent hingga Astra.
Andre Soelistyo, Co-CEO Gojek dalam laman Linkedinnya menyebutkan bergabungnya dua raksasa teknologi dunia itu akan memperkuat ekonomi digital di Asia Tenggara.
“Pertumbuhan ekonomi digital di Asia Tenggara adalah tugas besar, dan kami yakini bahwa itu bukan sesuatu yang dapat dilakukan sendiri,” ulas Andre yang dikutip Minggu, 7 Juni 2020.
Menurutnya, kehadiran Google, Tancent, Facebook hingga Google sebagai pemegang saham Gojek akan memperkuat perusahaan.
“Senang mengumumkan hari ini kami mendapatkan mitra yang luar biasa untuk mendukung kami,” katanya.
Andre menyebutkan bergabungnya sejumlah raksasa teknologi dunia di Gojek, menunjukkan perjalanan bisnis yang dilakukan berada di jalur yang tepat. Ia mengharapkan kawasan ini akan terus menjadi perhatian dalam percaturan dunia.
“Kami semua akan membantu usaha mikro kecil dan menengah untuk terhubung dengan internet dan bertumbuh,” katanya.
Facebook dan Paypal bersama sejumlah mitra lain mengucurkan pendanaan US$1,2 miliar atau setara Rp16,8 triliun (Kurs Rp14.000) pada Maret 2020 lalu.
Sedangkan dari Facebook, kesepatan ini sepertinya difungsikan untuk mengoptimalkan layanan Whastapp sebagai sumber pemasukan bagi perusahaan.
““WhatsApp pada khususnya dapat berperan dalam menciptakan Indonesia yang lebih digital dengan membawa lebih banyak orang ke salah satu ekonomi digital yang tumbuh paling cepat di dunia,” kata Chief Operating Officer WhatsApp Matt Idema dalam sebuah posting blog.
Dilansir Bloomberg, perusahaan tidak menentukan berapa banyak investasi yang dikucurkan. Sementara itu, juru bicara Facebook menolak untuk memberikan rincian kesepakatan ini.