FokusHeadlineIHSG

Yusuf Mansur Mention Saham Archi Indonesia (IDX: ARCI), Intip Kinerja dan Prospek Usaha

Tempias.com, JAKARTA- Dai kondang Yusuf Mansur kembali menyebut salah satu emiten di akun instagramnya @yusufmansurnew. Kali ini giliran saham PT Archi Indonesia tbk (IDX: ARCI) yang dimension Yusuf Mansur. 

“ARCI jadi AFI (Afirmasi Fisualisasi Imajinasi) yang cakep banget. Untuk jadi pengusaha dan pebisnis emas serta punya tambang emas,” ujar Yusuf Mansur dalam caption instagram yang diunggah Senin, 11 Oktober 2021. 

Dalam unggahan tersebut, UYM terlihat tengah berada di salah satu gerai Arci. Menggunakan baju hitam dengan kombinasi kuning ia  memperlihatkan produk emas  dari ARCI. 

Di lantai bursa, saat ini pada penutupan perdagangan Jumat, 8 Oktober 2021 harga saham ARCI ditutup pada Rp 710. Dalam perdagangan 5 hari harga saham ARCI sudah naik 26,79 persen dari Rp 560 pada Senin 4 Oktober 2021. Sedangkan sepanjang tahun (year on year) harga tertinggi saham ARCI adalah Rp 755. 

 

BACA JUGA: BEI Buka Suspensi, Saham Perdana Karya Perkasa (IDX: PKPK) Bakal Ngamuk Lagi?

 

Kinerja Usaha

Berdasarkan informasi perusahaan pada bursa, pada 1 Oktober 2021 entitas anak ARCI yaitu PT Meares Soputan Mining dan PT Tambang Tondano Nusajaya menandatangani kontrak pengadaan jasa dengan PT Hanwha Mining Services Indonesia. 

Dalam kontrak itu PT Hanwha memberikan jasa pengeboran untuk mendukung kegiatan usaha MSM dan TTN. Perkiraan nilai kontrak mencapai Rp 663,5 miliar dan jangka waktu lima tahun. 

Selain dengan Hanwha, MSM dan TTN memiliki Kontrak Pengadaan Jasa yang sama dengan Kontraktor lain dengan periode jasa yang dimulai 1 Juli 2015 dan akan berakhir pada tanggal 28 Februari 2022. Biaya jasa pengeboran di tahun 2020 adalah sekitar US$6,7 juta atau setara dengan Rp 97,2 miliar. 

Kontrak Pengadaan Jasa tersebut merupakan jasa atas kegiatan usaha yang dijalankan secara rutin, berulang oleh MSM dan TTN. Kontrak ini dinilai  tidak akan memberikan dampak yang signifikan terhadap hukum, kondisi keuangan atau kelangsungan usaha Perseroan dan Entitas Anak.

“Perseroan berkeyakinan bahwa hal tersebut akan memberikan dampak positif terhadap kegiatan operasional MSM dan TTN,” ujar Sekretaris Perusahaan ARCI, Harry Margatan Sopandi dalam keterbukaan informasi.

Sebelumnya pada 23 September 2021 PT Archi Indonesia Tbk bersama dengan perusahaan pihak ketiga yaitu PT Ormat Geothermal Indonesia juga menandatangani perjanjian untuk membentuk usaha patungan. Patungan ini diberi nama PT Toka Tindung Geothermal dengan persentase kepemilikan Perseroan dan Ormat masing masing sebesar 25 persen. 

“Tujuan pembentukan Usaha Patungan tersebut adalah untuk bekerja sama dalam  pengembangan bersama program pengeboran eksplorasi dan rancangan, pengadaan, pembiayaan, konstruksi, pengujian, komisioning, kepemilikan, pengelolaan, pengoperasian dan pemeliharaan fasilitas panas bumi yang akan dilaksanakan di dalam Konsesi

Pertambangan Entitas Anak Perseroan yaitu PT Meares Soputan Mining dan PT Tambang Tondano Nusajaya.”

 

BACA JUGA: IPO Ace Oldfields (IDX: KUAS), Ini Profil Josef Kandiawan Pemegang Saham Pengendali

 

Kinerja Keuangan

Sepanjang semester I/2021 kinerja usaha ARCI terbilang moncer. Berdasarkan laporan keuangan interim perusahaan yang belum diaudit, pada Juni 2021 perusahaan membukukan laba US$ 32 juta. Sedangkan pada periode yang sama 2020 perusahaan mencatatkan laba US$ 26,6 juta. 

Peningkatan ini ditopang kenaikan pendapatan dari kontrak dengan pelanggan dari US$ 130 juta menjadi US$ 142,3 juta. Juga ada peningkatan pendapatan lain-lain dari US$ 4,6 juta pada semester I/2020 menjadi US$ 7,2 juta pada semester I/2021. 

ARCI merupakan perusahaan tambang emas dari kelompok Rajawali. ARCI pertama melantai di bursa pada 28 Juni 2021 dengan harga Rp 750.  ARCI melepas 3,73 miliar saham dan meraup dana Rp 2,79 triliun. 

Saat ini pemegang saham ARCI adalah PT Rajawali Corpora dengan kepemilikan 85 persen, dan PT Basis Utama Prima dengan 6,17 persen. Sedangkan masyarakat memegang 8,82 persen saham. (Ira Guslina) 

Redaksi

Dukung kami untuk terus menyajikan konten bermanfaat dan memberi insight. Hubungi kami untuk konten di redaksi@theeconopost.com. Untuk kerja sama iklan dan promosi lainnya ke marketing@theeconopost.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *