Profil Pemilik Adiwarna Anugerah Abadi (NAIK)
PT Adiwarna Anugerah Abadi Tbk. (NAIK) resmi mengumumkan harga pelaksanan penawaran saham perdana (IPO) di Bursa Efek Indonesia Rp.107 per per lembar.
Adiwarna adalah perusahaan dengan bidang usaha fokus menyediakan sistem dan jasa proteksi kebakaran khusus untuk industri dengan risiko tinggi, seperti Data Center, Oil & Gas, Petrochemical, Perbankan, dan Pembangkit Listrik.
Perusahaan yang berlokasi di Jakarta ini akan mencatatkan saham sebanyak 750 juta lembar, setara dengan 23,08% dari total saham perusahaan. Perusahaan juga menerbitkan warran dengan rasio 2:1 dengan harga exercise sebesar Rp135.
Didirikan pada tahun 2007, Adiwarna Anugerah Abadi telah merampungkan lebih dari 500 proyek di seluruh Indonesia. Berbagai layanan utama yang ditawarkan perusahaan meliputi instalasi dan pemeliharaan sistem proteksi kebakaran, serta distribusi produk terkait. Perusahaan ini juga melakukan engineering, procurement, dan construction (EPC) untuk sistem proteksi kebakaran, dengan klien besar dari berbagai sektor yang membutuhkan solusi keamanan tingkat tinggi.
Sebagai penjamin emisi dalam IPO, MNC Sekuritas berperan aktif dalam proses penjatahan saham yang selesai pada 11 November 2024. Saham perusahaan akan dicatatkan di bursa pada 13 November 2024.
Profil Pemilik Adiwarna Anugerah Abadi
Pemegang saham pengendali NAIK adalah Johannes (50%) yang menjabat direktur utama. Selanjutnya, Abiyu Adiwarna (15,15%) dan Ernawati (35,85%). Keduanya adalah anak dan istri dari Komisaris Utama Anwar Effendy. Lalu bagaimana profil para pengendali ini?
Profil Johannes, Direktur Utama
Direktur Utama PT Adiwarna Anugerah Abadi Tbk adalah Johannes. Sosok ini telah memimpin perusahaan sejak berdirinya pada 2007. Lulusan Teknik Mesin Institut Teknologi Bandung tahun 2003 ini memulai karier sebagai Sales Engineer di PT Oaktech Nusantara dan PT Jaga Karya Mandiri. Ia kemudian bergabung sebagai Manajer Operasional di PT Totalfire Indonesia sebelum akhirnya mendirikan Adiwarna Anugerah Abadi. Berusia 44 tahun dan lahir di Medan, Johannes dikenal berfokus pada pengembangan inovasi proteksi kebakaran untuk berbagai sektor industri.
Anwar Effendy, Komisaris Utama
Komisaris Utama Adiwarna Anugerah Abadi, Anwar Effendy, dilantik pada tahun 2024. Berusia 53 tahun, pria kelahiran Putussibau ini adalah lulusan Teknik Elektro dari Institut Teknologi Bandung tahun 1995. Kariernya mencakup posisi sebagai Sales Engineer di PT Jaya Teknik Indonesia, kemudian sebagai Sales Director di PT Dracona Indonesia, serta Direktur di PT Prima Tunggal Javaland, posisi yang masih diemban hingga kini.