Pabrik Sarden Kiku, Blambangan Foodpackers Indonesia Ditetapkan Pailit
Tempias.com, JAKARTA – PT Blambangan Foodpackers Indonesia dinyatakan pailit alias bangkrut oleh Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Surabaya.
Pailit pabrik produsen sarden, makarel dan tuna kaleng di Muncar itu diputuskan pada 22 Agustus 2022 dengan putusan No. 6/Pdt.Sus-Pembatalan Perdamaian/2022/PN. Niaga Sby. Pemohon pailit PT Blambanga adalah Jimmy Junaedi yang mengajukan pembatalan perdamaian PKPU yang disahkan pada 8 Desember 2021.
“Menyatakan termohon (PT Blambangan Foodpackers Indonesia) pailit dengan segala akibat hukumnya,” tertulis dalam pengumuman bertanggal 26 Agustus 2022.
Sementara itu dilihat dalam laman resmi perseroan, Blambangan memiliki 3 bisnis utama dalam pengolahan ikan yakni pengalengan sarden dan tuna, pengolahan tepung ikan dan minyak ikan serta pembekuan dan penyimpanan ikan. Perusahaan yang didirikan pada 1972 ini disebutkan memiliki karyawan kurang lebih 500 orang.
Produk dari Blambangan ini didistribusikan di dalam negeri dan ke luar negeri dengan merek Cip, Kiku, Nafo, Sampit, Golden Fish dan Bandung. Produk ini didistribusikan oleh PT Tigaraksa Satria Tbk. (IDX: TGKA).
Jadwal Pengajuan Tagihan ke Kurator Blambangan
Seiring penetapan pailit ini, Pengadilan Niaga pada PN Surabaya kemudian menunjuk Slamet Suripto sebagai hakim pengawas kepailitan.
Selanjutnya kurator yang ditetapkan mengurus kepailitan Blambangan Foodpackers adalah Wilhelmus Rio Resandhi dan Jan Thetuko Syah Putra Purba.
Rapat kurator dengan hakim pengawas pada 24 Agustus kemudian menetapkan jadwal pengurusan harta pailit yakni rapat kreditur pertama pada 6 September 2022 di Pengadilan Negeri Surabaya.
Selanjutnya batas akhir pengajuan tagihan dan pajak ditetapkan pada 20 September 2022 pada pukul 16.00 WIB dan rapat pencocokan piutang dan verifikasi pajak pada 4 Oktober 2022.
“Untuk itu, kami mengundang para kreditor, debitor, kantor pajak serta pihak lain yang berkepentingan untuk menghadiri rapat rapat tersebut,” imbau kurator kepailitan Blambangan Food.
Tim kurator sendiri beralamat di Resandhi Cumbhadrika Partnership, Wisma Kodel Lantai 9, Jl. H. R. Rasuna Said, Jakarta Selatan. Email: timkuratorbfpi@gmail.com (Ira Guslina)