FinanceHeadline

Inkubator Grup Djarum Injeksi Pengendali E-Commerce Tinkerlust

Aksi korporasi para pemodal ventura kembali digerakkan jelang tahun Naga Kayu. Pengendali E-Commerce  Tinkerlust, PT. Momentum Global Pratama, memutuskan meningkatkan modal ditempatkan berasal dari konversi utang kepada PT Merah Putih Colony.

Keputusan peningkatan modal PT. Momentum Global Pratama disampaikan dalam pengumuman hari ini, Rabu, 27 Desember 2023.

Sebagai gambaran, Tinkerlust merupakan perusahaan yang dirintis oleh Samira Shihab dan Aliya Amitra.

BACA JUGA: Siapa Pemilik Blibli.com (IDX: BELI), OMED, PRAY, MKTR, CBUT, dan BSBK?

Aliya Amitra Tjakraamidjaja merupakan Chief Operating Officer Mahaka Media. Selain itu Aliya juga Co-Founder/Sales and External Partnership Director di Stellar Women.

Sedangkan Samira dalam laman Linkedin-nya mengenalkan diri sebagai Principal AC Ventures. Perusahaan modal ventura yang dirintis oleh kemenakan Luhut Binsar Pandjaitan, Pandu Sjahrir.

Samira sendiri merupakan putri dari Alwi Abdurrahman Shihab. Sang ayah merupakan Menteri Luar Negeri Indonesia pada 1999 dan Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat di tahun 2004-2005.

Alwi juga adik dari Quraish Shihab, dengan kata lain, Samira adalah sepupu dari pendiri startup Narasi, Najwa Shihab.

Sedangkan PT Merah Putih Colony adalah perusahaan inkubator yang dirintis oleh putra mahkota Grup Djarum, Martin Basuki Hartono.

Martin merupakakan putra konglomerat Grup Djarum Robert Budi Hartono. Selain Martin, sang crazy rich Kudus ini memiliki pewaris Victor Hartono dan Armand Hartono.

Injeksi Inkubator Grup Djarum ke Pengendali Tinkerlust

Kembali ke aksi korporasi, dalam pengumuman hari ini, Selasa, 27 Desember 2023, PT Momentum Global Pratama mengumumkan melakukan peningkatan saham yang berasal dari konversi utang kepada PT Merah Putih Colony.

Disebutkan, peningkatan modal oleh pengendali Tinkerlust dilakukan setelah mendapat persetujuan dari keputusan sirkuler pemegang saham pada 22 Desember 2023 lalu.

“Para pemegang saham perseroan (PT Momentum Global Pratama) antara lain telah setuju untuk melakukan peningkatan modal ditempatkan dan disetor perseroan dengan cara mengkonversi utang perseroan kepada PT Merah Putih Colony berdasarkan perjanjian konversi utang tertanggal 17 Januari 2023 sebesar Rp 21,6 miliar,” tertulis dalam pengumuman perseroan.

Meski demikian, tidak dijelaskan besaran saham inkubator grup djarum di dalam perusahaan pengendali supermarket online barang mewah preloved ini. (Putra. O, Permana)

Redaksi

Dukung kami untuk terus menyajikan konten bermanfaat dan memberi insight. Hubungi kami untuk konten di redaksi@theeconopost.com. Untuk kerja sama iklan dan promosi lainnya ke marketing@theeconopost.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Untuk mengcopy teks yang dibutuhkan hubungi marketing@theeconopost.com